Berapa kali mencaci maki hari ini,
hasilnya sama saja..SIAL!!!
Kayak gitu status facebook yang
saya update mendekati jam satu malam, akibat kekesalan yang sudah meledak-ledak
akibat kejadian-kejadian seharian ini.
Semuanya bermula ketika saya
hendak membeli tiket kereta api GBM tanggal 16 Juni 2013 rute Jogja-Jakarta.
Sampai di stasiun Pasar Senen, saya mengurungkan niat itu karena gamang melihat
antrian di loket yang mengular. Pesan online aja deh, pikir saya. Tak dinyana
saya bertemu dengan ibu Erni, salah satu pegawai di tempat kerja saya. Ibu itu
juga akhirnya nggak jadi antri, kemudian saya menawari untuk saya pesankan
online juga karena beliau berkata kalau beliau gaptek, jadi ga ngerti cara
pesan online.
Akhirnya saya pun memesan tiket
secara online, di situs kepercayaan saya selama ini, www.tiket.com. Saya memesan 1 tiket kereta api
GBM jurusan Jogja-Jakarta tanggal 16 Juni 2013 dengan harga bayar Rp 118.541.
Saya juga memesan tiket untuk bu Erni, GBM pulang pergi tujuan
Jakarta-Mojokerto tanggal 3 dan 8 Juni 2013 dengan total harga bayar Rp 236.494,00.
Kemudian saya pun bergegas membayar via ATM dengan sisa waktu pembayaran
sekitar 50-an menit. OK beres, jam sudah menunjukkan pukul 12:04 WIB saya pun
harus segera ke masjid untuk salat Jumat.
Saya melakukan konfirmasi
pembayaran sekitar pukul 14.30 dengan meng-klik link yang dikirimkan pihak
tiket.com ke email saya. Tak disangka setelah mengisi data-data termasuk
besarnya pembayaran, konfirmasi pembayaran gagal dilakukan karena sudah
kadaluwarsa. Padahal saya belum melanggar batas waktu konfirmasi yaitu 3 jam. Bagaimana
bisa?
Kejadian kedua murni kesalahan
saya. Sudah beberapa hari ini saya menunggu nunggu tanggal 3 Mei 2013. Kenapa?
Karena hari ini adalah saat dibukanya pre-order Nokia Lumia 520 yang belum ada
di Indonesia. Nggak tanggung-tanggung, ada diskon sampai Rp 400.000,00. Saya
lalai dan baru berinternetan ria sekitar pukul 10,00 pagi tadi. Apa yang
terjadi saudara-saudara? Seluruh Nokia Lumia 520 semua warna sudah SOLD OUT.
Sampai sore saya tunggu pun, siapa tau ada re-stock, ternyata sia-sia. Percuma.
Grrr..sumpah ya, nyesel banget saya.
Kejadian keempat masih
berhubungan dengan tiket. Karena kecewa dengan www.tiket.com,
saya pun berpaling ke www.tiketkai.com. Sayangnya sebelum memesan tiket, saya harus
mendaftar dulu. Saya pun mendaftar dengan mencantumkan salah satu alamat email
yang biasa saya gunakan. Setelah menunggu beberapa lama, ternyata tidak ada
email konfirmasi dari www.tiketkai.com.
Walhasil saya pun ndak bisa aktivasi akun saya dan nggak bisa login, alias
nggak bisa pesan. Pas malem pun saya cek inbox email saya, nothing! Saya
mencoba bersabar dan mendaftar lagi dengan alamat email saya yang lain.
Kejadian saya terulang, tidak ada email konfirmasi. Dan, Anda tahu
Saudara-Saudara, satu alamat email hanya bisa digunakan untuk satu kali daftar.
Saya ndak bisa daftar lagi karena dua email saya udah saya pakai yang mana
tidak ada emaik konfirmasi apapun dari www.tiketkai.com.
Ueedaaan, nasib..nasiiiib..
Nah kejadian keempat juga nggak
jauh-jauh dari yang namanya pesan tiket. Tanggal 04 Mei 2013 pukul 00.00 WIB
adalah waktu dibukanya pembelian tiket kereta lebaran untuk tanggal 02 Agustus
2013. Karena kepercayaan saya kepada situs pemesanan tiket sudah luntur, saya
kembali ke cara lama, telepon. Pukul 23:59 saya sudah menelpon ke KAI yaitu
021-121, saya berhasil masuk dengan mulus setelah menunggu 2 menitan. OK, saya
akhirnya pesan tiket dengan lancar. Kode bayar pun udah saya catat dan saya
ulang untuk konfirmasi kepada admin KAI apakah sudah benar. Yup, benar. Tiga
belas digit tersebut sudah benar.
Meluncurlah saya ke ATM di tengah
malam buta. Transaksi pembayaran saya lakukan melalui rekening Mandiri. Ada
yang aneh. Kolom nomor kode bayar di ATM Mandiri berjumlah 15 digit, sedangkan
kode dari 13 digit. Walhasil, kata ATM kode saya salah. Nggak percaya, saya
ulang 3 kali. Gagal lagi. Kemudian saya beralih ke ATM BRI di sampingnya. Hah,
untunglah kolomnya sama TIGA BELAS DIGIT! Namun rasanya pengen saya banting ATM
itu (kalo kuat sih), pas dia bilang kalo KODE YANG SAYA MASUKKAN SALAH. SALAH…SALAH…SALAH.
TIGA KALI SALAH (LAGI)!
Gagal maning gagal maning son!
Saya pun berusaha menelpon
021-121 lagi, namun gagal terus sampai pulsa saya terkuras. Hampir 20 ribu
pulsa saya habis hanya buat mendengar jingle sakti untuk menunggu si admin!
Putus asa, saya bertanya ke mas-mas Indomaret apakah udah bisa pesan tiket.
Belum bisa mas. Ueeeedaaaaan!!
Saya
pun kembali ke kosan sambil memaki-maki sepanjang jalan. Pengen makan orang
rasanya. Grrrrrrr….
Kekesalan
saya bertambah ketika sampai di kos, saya berniat mendaftar paket internet
malam. Dengan penuh emosi saya pun mendaftar karena paket internet malam saya
sudah berakhir jam 23:59 tadi. Alangkah indahnya ketika saya klik “Send”,
Telkomsel membalas “Saat ini Anda telah
terdaftar sebagai pelanggan Midnight Flash Unlimited. Utk info ketik FUN
info ke 3636 atau hub *363# .TerimaKasih”
Bukannya
paket saya sudah berakhir seperti yang diinfokan sebelumnya?
Sambil
marah-marah nggak jelas saya pun mengetik “FUN OFF”. Seperti ini balasan dari
Telkomsel : Maaf saat ini sistem kami sedang sibuk. Coba ulangi beberapa saat
lagi
Uwooooo!!!
Minta dilempar meja nih!!
Dengan
kesabaran tingkat dewa saya mengulang kali langkah di atas, sampai berhasil.
Dan akhirnya saya menuangkan kekesalan saya di tulisan ini.
*Update :
1. Pada pukul 01.30 WIB saya kembali menelpon 021-121 untuk konfirmasi kode bayar. Alhamdulillah, cepet nyambung dan memang kode yang diberikan tadi salah di digit terakhir, baik kode bayar maupun kode pesan. Meluncur lagi ke ATM, dan sip..berhasiiiil!! Alhamdulillah
2. Pada hari Senin, 06 Mei 2013, pihak www.tiket.com akhirnya menelpon saya. Setelah melalui berbagai pertimbangan, saya memilih membatalkan kedua pesanan saya dan meminta refund saja. Pihak www.tiket.com menyanggupi refund dalam waktu 14 hari dengan syarat potongan sebesar Rp 5.000,00/tiket. Alhamdulillah, kesepakatan yang melegakan berbagai pihak. Terima kasih
emang benar....saya pesan tiket via tiket.com .....ternyata uang sudah transfer, tiket ga dikirim....dengan berbagai alasan......
BalasHapus